Kamis, 04 Desember 2014

Batik Primitif

Memang sangat sulit menemukan selembar kain yang bisa membuktikan bahwa batik sudah ada sejak jaman prasejarah. Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya bahwa Batik sendiri artinya proses perintangan warna atau pemakaian Malam (resist dyeing), para Arkeolog menemukan beberapa hiasan pada gua-gua bersejarah di Spanyol dan Timur Tengah yang hiasannya menggunakan teknik perintang warna. Mereka berkeyakinan dengan member perintang warna dapat menangkal roh-roh jahat. Selain menggunakan Malam, mereka juga telah memakai simbol-simbol yang menjiwai makna filosofisnya seperti hiasan tulisan pada masa kerajaan Firaun di Mesir. Seperti yang R.Rahajeng ketahui, batik yang biasanya identik dengan daerah Jawa seperti Solo dan Yogya, rupanya masyarakat Sumatra seperti suku Toraja juga sudah lama menggunakan perintang warna pada sehelai kain yang biasanya digunakan untuk upacara adat tentunya dengan motif khas Sumatra. Wanita muslim Sumatra menggunakan helai kain panjang dengan motif kaligrafi bertuliskan puisi timur tengah. Para arkeolog sepakat batik-batik ini disebut dengan batik primitif. Sekarang beberapa batik primitif tersimpan di museum sebagai benda peninggalan bersejarah, yang beberapa nya digunakan hanya saat waktu-waktu tertentu seperti upacara adat.
salah satu motif batik kontemporer R. Rahajeng yang akan dikombinasikan dengan motif lawasan keraton

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

top social

top navigation

About me

Flickr Images

Like us on Facebook

Pages - Menu